KOTA CIREBON – Komitmen Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban terus diwujudkan melalui kegiatan sambang yang dilakukan oleh personel Bhabinkamtibmas. Seperti yang dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Kejaksan, Bripka Pendy T., pada Rabu (18/6/2025).
Bersama Babinsa Serda Karyanto, Bripka Pendy menyambangi rumah salah satu warga, Sdr. Anton, yang berlokasi di RT 02 RW 01 Kelurahan Kejaksan, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari Program Presisi Polri untuk Masyarakat, khususnya dalam rangka mewujudkan keamanan wilayah melalui komunikasi aktif antara petugas dan masyarakat.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan santai itu, Bripka Pendy menyampaikan sejumlah pesan kamtibmas, termasuk imbauan kepada warga agar selalu menjaga kerukunan, mencegah konflik, serta waspada terhadap kejahatan C3 (curat, curas, dan curanmor) maupun tindakan premanisme yang dapat mengganggu ketertiban umum.
“Melalui sambang ini, kami ingin memastikan bahwa masyarakat merasa aman dan nyaman. Warga juga kami dorong untuk tidak ragu melapor bila melihat potensi gangguan kamtibmas,” ujar Bripka Pendy.
Kapolsek Utbar, Kompol Iwan Gunawan, S.H., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan upaya nyata untuk mempererat sinergi antara kepolisian, TNI, dan masyarakat.
“Kami berkomitmen menciptakan lingkungan bebas dari premanisme dan tindak kriminal lainnya. Salah satunya melalui pendekatan humanis seperti ini,” jelasnya.
Pihaknya juga mengimbau masyarakat agar tidak segan menghubungi pihak kepolisian jika membutuhkan bantuan atau ingin melaporkan sesuatu.
“Manfaatkan layanan Call Center 110 untuk laporan cepat. Kami juga membuka kanal pengaduan langsung ke Kapolres melalui WhatsApp di nomor 0812-8500-2006 serta ke Tim Maung Presisi Polres Cirebon Kota di nomor 0856-110-0202,” tambahnya.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Cirebon Kota, AKP M. Aris Hermanto, menekankan pentingnya kegiatan preventif seperti ini dalam menekan potensi gangguan kamtibmas.
“Dengan kehadiran Bhabinkamtibmas dan Babinsa langsung di tengah warga, maka potensi gangguan bisa dicegah sejak dini,” tuturnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk tidak hanya menjadi objek, tetapi juga subjek dalam menjaga keamanan lingkungan.
“Bersama kita bisa wujudkan Kota Cirebon yang aman, nyaman, dan bebas dari premanisme,” pungkasnya.
0 comments:
Posting Komentar