Cirebon Kota. – Kapolres Cirebon Kota AKBP Eko Iskandar, S.H., S.I.K., M.Si., memimpin kegiatan takziah kubur untuk almarhumah Ny. Eri Lestari, istri dari IPTU Usep Winta, S.H., Kapolsek Lemahwungkuk Polres Cirebon Kota. Acara ini digelar di TPU Desa Bandorasa Wetan, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan pada Minggu pagi, 1 Juni 2025 pukul 11.00 WIB hingga selesai.
Kegiatan takziah ini didampingi langsung oleh Ketua Bhayangkari Cabang Cirebon Kota, Ny. Mayya Eko Iskandar, yang juga hadir memberikan dukungan moral kepada keluarga yang berduka. Kehadiran Ketua Bhayangkari menunjukkan bahwa solidaritas dalam keluarga besar Polri tidak hanya di tingkat personel, tapi juga keluarga.
Takziah kubur tersebut diikuti oleh Wakapolres Cirebon Kota, Kompol Dede Kasmadi, para pejabat utama (PJU) Polres Cirebon Kota, perwira, seluruh kapolsek jajaran, serta sekitar 200 kerabat dan keluarga almarhumah. Kehadiran mereka merupakan bentuk penghormatan dan kepedulian kepada keluarga yang ditinggalkan.
Ny. Eri Lestari meninggal dunia pada Minggu pagi pukul 05.10 WIB di RS Gunung Jati Kota Cirebon setelah menjalani perawatan intensif akibat sakit. Berita duka ini mengejutkan keluarga besar Polres Cirebon Kota dan masyarakat sekitar.
Dalam sambutannya, Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas wafatnya Ny. Eri Lestari.
“Kami seluruh keluarga besar Polres Cirebon Kota menyampaikan duka cita sedalam-dalamnya atas kepergian Ny. Eri Lestari. Semoga almarhumah mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ucapnya penuh haru.
Kapolres juga menekankan bahwa takziah kubur ini merupakan wujud nyata solidaritas dan kepedulian institusi Polri terhadap anggota dan keluarganya.
“Kami hadir bukan hanya sebagai rekan kerja, tapi juga sebagai keluarga yang saling mendukung dalam suka dan duka,” tambahnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat tali silaturahmi dan kebersamaan di lingkungan Polres Cirebon Kota. Kapolres mengajak seluruh anggota dan keluarganya untuk tetap solid dan saling menguatkan, terutama di masa-masa duka seperti ini.
“Dalam setiap ujian dan cobaan, kekompakan dan kebersamaan menjadi kunci agar kita dapat terus menjalankan tugas pengabdian kepada masyarakat dengan penuh semangat,” pungkas AKBP Eko Iskandar.
Takziah kubur ini menjadi momen refleksi bagi keluarga besar Polri bahwa di balik tanggung jawab dan tugas, nilai kekeluargaan harus selalu dijaga agar semangat pengabdian tetap terjaga.
(Hendra)
0 comments:
Posting Komentar