CIREBON KOTA. – Polres Cirebon Kota menggelar upacara penerimaan peserta latihan kerja (latja) Bhayangkara Muda Taruna/Taruni Akademi Kepolisian (Akpol) Tingkat II Batalyon Ksatriya Hawin Sarwahita Tahun 2025 pada Rabu (4/6/25), sekaligus menandai secara resmi pembukaan pelatihan yang akan berlangsung selama 21 hari, terhitung dari tanggal 4 hingga 24 Juni 2025.
Upacara dipimpin oleh Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar, S.H., S.I.K., M.Si., selaku inspektur upacara. Komandan upacara dijabat oleh IPDA Marta Dani Arista, S.H., Paur Dalpers Bagian SDM Polres Cirebon Kota.
Hadir dalam kegiatan tersebut pleton Pejabat Utama (PJU) Polres, pleton perwira, serta perwakilan satuan fungsi seperti Sabhara, Lalu Lintas, Intelkam, Reskrim, Narkoba, dan ASN Polres Cirebon Kota.
Sebanyak 16 taruna dan taruni Akpol Tingkat II Batalyon Ksatriya Hawin Sarwahita menjadi peserta latihan kerja yang akan melaksanakan pembinaan praktik serta pengembangan kepemimpinan. Pelatihan ini merupakan bagian penting dari upaya pembinaan sumber daya manusia Polri guna melahirkan perwira yang profesional, berintegritas, dan siap bertugas di lapangan.
Dalam amanatnya, Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar, S.H., S.I.K., M.Si menyampaikan ucapan selamat datang kepada para peserta latja dan menegaskan bahwa pelatihan kerja ini menjadi sarana peningkatan kompetensi sekaligus pengalaman nyata di lapangan.
Beliau berharap para taruna dan taruni dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk belajar dan memahami tugas kepolisian di wilayah hukum Polres Cirebon Kota.
Kapolres juga menginstruksikan para pendamping dari satuan fungsi agar memberikan bimbingan serta pengalaman yang komprehensif, sehingga para peserta latja memiliki bekal yang memadai ketika kelak bertugas sebagai perwira dan komandan di lapangan.
“Saya harap selama pelatihan tidak terjadi pelanggaran disiplin ataupun aturan, baik dari peserta maupun personel Polres. Disiplin adalah fondasi utama dalam menjalankan tugas kepolisian secara profesional,” ujar AKBP Eko Iskandar.
Latihan kerja ini memberikan kesempatan strategis bagi para taruna/taruni untuk mengimplementasikan teori akademik sekaligus mengasah kemampuan kepemimpinan, komunikasi, dan pengambilan keputusan dalam situasi nyata di lapangan.
Polres Cirebon Kota berkomitmen mendukung penuh pelaksanaan latja Bhayangkara Muda Taruna/Taruni Akpol Tingkat II Batalyon Ksatriya Hawin Sarwahita Tahun 2025 sebagai wujud kontribusi dalam membentuk calon perwira yang siap menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Dengan dimulainya pelatihan ini, diharapkan tercipta sinergi positif antara peserta latja dengan jajaran Polres sehingga pelatihan dapat berjalan efektif dan memberikan manfaat maksimal.
Harapan besar juga disematkan agar para taruna/taruni dapat meningkatkan profesionalisme dan integritas demi masa depan kepolisian yang lebih baik.
(Hendra)
0 comments:
Posting Komentar