All Posts | Radius 102

Media Buser Polkrim

Media Buser Polkrim
Membangun Bangsa Melalui Informasi

Berita Terkini

Dandim Wonigiri : Natal Momen Untuk Saling Berbagi Kasih Dan Kebahagiaan

Wonogiri - Sebagai wujud rasa syukur atas makna Natal serta sebagai sarana untuk mempererat silaturahmi dan kebersamaan, Komandan Kodim (Dan...

Postingan Populer

Sabtu, 21 Juni 2025

Polsek KPC Laksanakan KRYD di Kawasan Pelabuhan, Gandeng Security Perusahaan



CIREBON KOTA – Polsek Kawasan Pelabuhan Cirebon (KPC) kembali menggelar Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dalam rangka mendukung Program Presisi Polri untuk Masyarakat TW II Tahun 2025. Kegiatan berlangsung pada Jumat (20/6) sore di kawasan Pelabuhan Niaga Cirebon.

Patroli dimulai pukul 16.30 WIB dengan sasaran area kerja PT Jaya Trade di Jalan Tanjung Tengah, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk. Petugas menyambangi titik-titik rawan bersama petugas keamanan perusahaan.

Kapolsek KPC AKP Asep Sunaryo S., S.H. menjelaskan, kegiatan ini merupakan upaya preemtif dan preventif untuk mencegah gangguan kamtibmas di kawasan pelabuhan yang memiliki aktivitas padat.

“Melalui patroli dialogis, kami mengajak para security dan pekerja untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan kerjanya,” ujar AKP Asep.

Kegiatan patroli dilakukan secara mobile dan stasioner menggunakan kendaraan QR 4103 B. Personel menyampaikan pesan kamtibmas serta edukasi keamanan kerja kepada para karyawan dan petugas keamanan.

Petugas juga menyampaikan nomor layanan Call center 110 dan mengingatkan pentingnya mematuhi SOP K3 guna mencegah kecelakaan kerja.

Selain kawasan pelabuhan niaga, patroli juga menyasar Pelabuhan Perikanan Kejawanan dan titik strategis lain yang menjadi pusat aktivitas masyarakat.

Dengan kehadiran rutin personel kepolisian, masyarakat dan pekerja di kawasan pelabuhan merasa lebih terlindungi. Kehadiran polisi diharapkan mampu menekan potensi gangguan keamanan secara langsung.

Kegiatan ini sejalan dengan komitmen Polsek KPC dalam menciptakan rasa aman dan nyaman di wilayah hukum pelabuhan, sekaligus memperkuat kemitraan dengan unsur pengamanan swasta.



Polsek Kesambi Gelar KRYD, Sasar Titik Rawan C3 dan Antisipasi Tawuran Pelajar

CIREBON KOTA – Polsek Kesambi melaksanakan kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) guna mengantisipasi gangguan keamanan di wilayah hukumnya, Jumat (20/6). Kegiatan menyasar titik-titik rawan C3 (curat, curas, curanmor), tawuran pelajar, serta aktivitas kelompok bermotor.

KRYD dimulai sejak pukul 10.00 WIB dengan rute patroli meliputi Jalan Perjuangan, Stadion Bima, Jalan Pemuda, Cipto MK, Kesambi Dalam, hingga Brigjen Darsono. Patroli dipimpin oleh Pawas Iptu Erni S. dan melibatkan piket QR serta piket siaga fungsi.

Kapolsek Kesambi Iptu Suganda, S.H. menyebut bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Polsek Kesambi dalam menjaga situasi kamtibmas tetap terkendali, terutama menjelang akhir pekan.

“Kami fokus pada pencegahan aksi premanisme, geng motor, serta potensi tawuran pelajar saat jam pulang sekolah. Kami juga sampaikan imbauan langsung kepada masyarakat,” tegas Iptu Suganda.

Patroli juga menyambangi tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh pemuda di wilayah kelurahan. Tim memberikan edukasi pentingnya menjaga keamanan lingkungan secara bersama-sama.

Selama patroli, personel memberikan imbauan kepada pengendara motor agar lebih waspada terhadap pencurian kendaraan bermotor dan tidak memarkir sembarangan.

Beberapa titik yang dianggap rawan juga menjadi fokus pemantauan Tim Maung Presisi Polsek Kesambi. Pemantauan berlangsung secara dialogis dengan pendekatan humanis.

Polsek Kesambi juga mengimbau masyarakat untuk segera melapor melalui Call center 110 atau WhatsApp Lapor Kapolres jika menemukan aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar.

Langkah ini dilakukan sebagai upaya preventif agar warga Kesambi dapat menjalani aktivitas dengan rasa aman, dan nyaman. Kegiatan akan terus dilaksanakan secara rutin dan berkelanjutan.



Bhabinkamtibmas Kelurahan Kecapi Sambangi Ketua RW, Perkuat Dialog Cegah Premanisme


Cirebon Kota. – Upaya membangun kemitraan yang kuat antara Polri dan masyarakat terus dilakukan oleh jajaran Bhabinkamtibmas Polres Cirebon Kota. Salah satunya melalui kegiatan sambang dan tatap muka yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Kecapi, Aipda Junedi, S.H., pada Jumat malam (20/6/2025).

Kegiatan sambang tersebut dilaksanakan di lingkungan RW 01 Kelurahan Kecapi, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, sekitar pukul 18.30 WIB. Dalam kesempatan itu, Aipda Junedi melakukan silaturahmi dan dialog kamtibmas bersama Ketua RW setempat, Bapak Krislam.

Tatap muka ini menjadi wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai mitra aktif dalam menyerap aspirasi dan memberikan solusi atas persoalan lingkungan.

“Kami ingin membangun komunikasi yang aktif dan terbuka. Bhabinkamtibmas bukan sekadar hadir saat ada masalah, tetapi hadir untuk mencegahnya sejak dini melalui dialog,” ujar Aipda Junedi.

Dalam pertemuan tersebut, dibahas sejumlah isu seputar keamanan lingkungan, termasuk potensi gangguan seperti aksi premanisme, pencurian, hingga tawuran remaja. Warga diajak untuk turut serta dalam menjaga lingkungan dengan meningkatkan kepedulian sosial dan kebersamaan antarwarga.

Aipda Junedi juga mengingatkan pentingnya peran warga dalam pencegahan kejahatan. Ia mendorong warga untuk tidak segan melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan melalui Call Center 110, atau layanan WhatsApp Lapor Kapolres Bae di nomor 0812-8500-2006. Untuk penanganan cepat, masyarakat juga bisa menghubungi Tim Maung Presisi Polres Cirebon Kota di 0856-110-0202.

Ketua RW 01, Bapak Krislam, menyambut baik kunjungan tersebut. Ia menyatakan bahwa kehadiran Bhabinkamtibmas membuat warga merasa lebih tenang dan terlindungi.

“Kami sangat terbantu dengan komunikasi yang dibangun. Semoga kegiatan seperti ini rutin dilakukan,” ungkapnya.

Polres Cirebon Kota melalui Bhabinkamtibmas terus memperkuat pendekatan humanis dan dialogis dalam menjaga stabilitas kamtibmas. Interaksi langsung dengan tokoh masyarakat diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang aman, harmonis, dan terbebas dari aksi kejahatan.

Kasi Humas Polres Cirebon Kota AKP M. Aris Hermanto menegaskan, “Bhabinkamtibmas adalah ujung tombak Polri di lapangan. Komunikasi aktif dengan warga adalah bagian dari strategi pencegahan yang paling efektif, terutama untuk menekan premanisme dan kejahatan jalanan," tegasnya.


Polsek KPC Amankan Kawasan Wisata Bahari Kejawanan, 678 Pengunjung Diberi Imbauan Kamtibmas

Cirebon Kota – Guna menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang berwisata, Polsek Kawasan Pelabuhan Cirebon (KPC) melaksanakan kegiatan pengamanan dan monitoring di kawasan Wisata Bahari Kejawanan (WBK), Jumat (20/6/2025). Kegiatan ini berlangsung sejak pukul 06.00 hingga 17.30 WIB dengan melibatkan personel berseragam di titik-titik rawan.

Dipimpin langsung oleh Kapolsek KPC, AKP Asep Sunaryo S., S.H., kegiatan tersebut bertujuan untuk mengantisipasi gangguan keamanan, tindak kejahatan jalanan, termasuk aksi premanisme yang dapat meresahkan pengunjung. Pengamanan juga berkolaborasi dengan pihak pengelola Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Kejawanan di bawah koordinasi Yusuf Fathanah, S.Pi., M.Si.

“Setiap akhir pekan, kawasan Wisata Bahari Kejawanan selalu ramai dikunjungi. Maka dari itu, kami hadir untuk memberikan jaminan keamanan dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar AKP Asep Sunaryo.

Berdasarkan data yang dihimpun, total pengunjung yang masuk mencapai 678 orang, dengan rincian 110 unit kendaraan roda dua dan tiga, serta 73 unit kendaraan roda empat. Jumlah ini menunjukkan tingginya animo masyarakat dalam memanfaatkan waktu libur bersama keluarga.

Polsek KPC tidak hanya melakukan pengamanan fisik, namun juga patroli jalan kaki di area-area padat dan rawan, termasuk bibir pantai, pintu masuk, serta jalur keluar-masuk kendaraan. Personel juga aktif menyampaikan imbauan kamtibmas kepada pengunjung, khususnya terkait keselamatan anak-anak saat bermain air dan pentingnya menjaga barang bawaan.

Pihak pengelola pun diarahkan untuk meningkatkan pengawasan dengan pengeras suara guna meminimalisasi risiko kecelakaan. Pengaturan lalu lintas juga dilakukan di area akses utama Jalan Yos Sudarso agar tidak terjadi kemacetan akibat parkir sembarangan.

Kasi Humas Polres Cirebon Kota, AKP M. Aris Hermanto menyampaikan bahwa kegiatan pengamanan di kawasan wisata merupakan bagian dari pelayanan preventif kepolisian.

“Kehadiran kami di tengah masyarakat bukan sekadar patroli, tetapi juga bentuk nyata dari perlindungan, pengayoman, dan pelayanan. Wisata harus menyenangkan, tapi juga aman,” tegasnya.

Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman, tertib, dan kondusif. Tidak ditemukan gangguan menonjol, dan seluruh pengunjung dapat menikmati suasana wisata dengan nyaman.

Polsek KPC juga mengimbau masyarakat agar segera menghubungi layanan darurat Call Center 110 jika mengalami kejadian mencurigakan. Selain itu, Polres Cirebon Kota menyediakan WhatsApp Lapor Kapolres Bae di nomor 0812-8500-2006 dan layanan Tim Maung Presisi di nomor 0856-110-0202 untuk respon cepat terhadap aduan dan situasi darurat.



Polsek Seltim Hadiri Rapat Koordinasi Persiapan Kirab Seni Budaya Haul Kigede Pekalangan



Cirebon Kota. – Dalam rangka mendukung kelancaran dan keamanan kegiatan Kirab Seni Budaya dalam peringatan Haul Kigede Pekalangan, Polsek Seltim turut serta dalam rapat koordinasi lintas sektor yang digelar di Aula Kigede, Kelurahan Pekalangan, Kecamatan Pekalipan, Jumat (20/6/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi ke-598 Kota Cirebon, yang puncaknya akan berlangsung pada 27–28 Juni 2025. Rapat dihadiri oleh perwakilan Pemerintah Kota Cirebon, TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, tokoh masyarakat, Karang Taruna, serta unsur RT dan RW setempat.

Kapolsek Seltim, AKP H. Joni Rahmat, S.H., M.Si. menyampaikan pentingnya sinergi seluruh pihak untuk menjamin keamanan dan kelancaran kegiatan yang melibatkan ribuan peserta dan pengunjung tersebut.

“Kegiatan kirab ini diperkirakan akan diikuti oleh sekitar seribu orang. Tentunya, kami perlu mengatur pengamanan terbuka maupun tertutup agar acara berlangsung tertib, aman, dan bebas dari potensi gangguan seperti copet maupun curanmor,” jelas AKP Joni.

Kirab budaya yang akan digelar mengangkat tema “Mayungi” dan “Nyumponi”, yang bermakna sebagai bentuk perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat. Kegiatan akan diawali dari Kantor Kelurahan Pekalangan dan berakhir di kawasan situs budaya Pedati Gede.

Rute yang dilalui kirab merupakan jalur padat di kawasan pusat kota, sehingga membutuhkan rekayasa lalu lintas yang matang serta keterlibatan penuh dari aparat keamanan dan Dinas Perhubungan.

Sebanyak 22 unsur masyarakat akan terlibat dalam barisan kirab, mulai dari TP-PKK, kader posyandu, marching band, seni barongsai, ogoh-ogoh, hingga tim kesehatan. Selain itu, UMKM lokal akan diberdayakan sepanjang rute kirab sebagai bentuk dukungan terhadap ekonomi kerakyatan.

Tak hanya itu, panitia juga menyiapkan berbagai rangkaian hiburan rakyat, pagelaran wayang kulit, bazar UMKM, doorprize, dan edukasi kesehatan secara gratis bagi masyarakat yang hadir.

Polsek Seltim secara intensif akan berkoordinasi dengan Polres Cirebon Kota, Koramil, dan unsur kelurahan untuk menyiapkan pola pengamanan yang humanis namun tetap siaga.

“Kami mengimbau kepada masyarakat agar menjaga keamanan pribadi, tidak membawa barang berharga secara berlebihan, dan segera melapor jika menemukan hal yang mencurigakan,” tambah AKP Joni.

Masyarakat dapat menghubungi layanan Call Center 110 atau Lapor Kapolres Bae melalui WhatsApp di nomor 0812-8500-2006 untuk pengaduan maupun pelaporan cepat terkait situasi kamtibmas.


Ngaku Jual Sembako, Ternyata Jual Miras

Cirebon – Satuan Reserse Narkoba Polres Cirebon Kota kembali melaksanakan kegiatan Operasi Pekat (Penyakit Masyarakat) dengan sasaran minuman keras (Miras) sebagai bagian dari upaya menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, Jumat malam (20/6/2025).

Operasi miras ini digelar pada pukul 20.00 WIB hingga selesai oleh Sat Resnarkoba di bawah pengawasan langsung Kasat Reserse Narkoba AKP Otong Jubaedi, S.H., MAP. Kegiatan ini menyasar titik-titik yang terindikasi menjadi tempat peredaran Miras ilegal di wilayah hukum Polres Cirebon Kota.

Salah satu lokasi yang menjadi target adalah sebuah warung milik Sdri. J di Desa Grogol, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon. Di lokasi tersebut, petugas berhasil menyita lusinan botol minuman keras berbagai jenis.

Adapun barang bukti yang diamankan terdiri dari ciu, anggur kolesom, dan Asoka. Seluruh minuman keras tersebut tidak memiliki izin edar dan disimpan untuk dijual secara bebas.

Kegiatan ini merupakan bagian dari penegakan hukum dalam rangka Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD), sekaligus implementasi komitmen Polres Cirebon Kota dalam memberantas penyakit masyarakat yang berpotensi memicu gangguan Kamtibmas.

Kasat Narkoba AKP Otong Jubaedi mengatakan bahwa operasi Miras akan terus dilaksanakan secara berkala sebagai langkah preventif terhadap kejahatan yang berawal dari penyalahgunaan alkohol.

“Banyak tindak kriminalitas seperti tawuran, penganiayaan hingga kecelakaan lalu lintas diawali oleh konsumsi Miras. Oleh karena itu, kami tidak akan kompromi terhadap peredaran Miras tanpa izin,” ujarnya.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak segan melaporkan aktivitas peredaran Miras maupun narkoba melalui Call Center 110 atau Lapor Kapolres Bae agar tindakan cepat dapat dilakukan oleh kepolisian.

Barang bukti diamankan di Mapolres Cirebon Kota untuk proses hukum lebih lanjut.



Polres Cirebon Kota Gelar KRYD Preventif, Ciptakan Situasi Kamtibmas yang Kondusif di Tengah Masyarakat



Cirebon Kota. – Dalam rangka menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang aman dan kondusif, Polres Cirebon Kota melaksanakan kegiatan operasi stasioner Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) pada Sabtu dini hari (20/6/2025) di sejumlah titik strategis wilayah Kota Cirebon.

Kegiatan ini merupakan upaya preventif yang dilakukan secara berkelanjutan dan terukur dengan melibatkan personel gabungan dari berbagai fungsi. Operasi dimulai pukul 00.00 WIB dan berlangsung hingga selesai dengan penanggung jawab kegiatan langsung oleh Kapolres Cirebon Kota AKBP Eko Iskandar, S.H., S.I.K., M.Si.

Sebelum pelaksanaan patroli, personel terlebih dahulu mengikuti apel pra tugas yang dipimpin oleh IPTU Fransiscus Heru (KBO Satresnarkoba), serta dihadiri oleh IPTU Endang Dermawan (KA SPKT), IPTU Suyatno, S.H. (Kanit 1 Politik Satintelkam), dan personel gabungan sesuai Surat Perintah Kapolres Cirebon Kota Nomor: Sprin/430/VI/PAM 3.3/2025 tanggal 20 Juni 2025.

Adapun rute patroli meliputi: Mako Polres – Jl. Cemara – Jl. Sisingamangaraja – Jl. Benteng – Jl. Merdeka – Jl. Pulasaren – Jl. Lawanggada – Jl. Nyimas Gandasari – Jl. Sukalila – Jl. Siliwangi – Jl. Veteran – dan kembali ke Mako Polres Cirebon Kota.

Selama pelaksanaan KRYD, petugas juga memberikan imbauan kamtibmas secara humanis kepada warga masyarakat yang berada di sekitar kawasan PGC dan Alun-Alun Kejaksan. Warga diminta untuk selalu waspada terhadap potensi gangguan kamtibmas dan ikut serta menjaga ketertiban lingkungan.

“Pelaksanaan KRYD ini merupakan bagian dari komitmen kami dalam menjaga keamanan wilayah serta mencegah terjadinya gangguan kamtibmas, seperti aksi berandalan bermotor, kejahatan jalanan, tawuran antar kelompok, hingga tindak pidana C3 (curat, curas, curanmor),” ujar IPTU Fransiscus Heru saat memimpin kegiatan.

Hingga kegiatan berakhir, situasi terpantau aman, tertib, dan kondusif. Polres Cirebon Kota akan terus meningkatkan patroli dan kehadiran personel di lapangan, terutama di waktu-waktu rawan, guna menjamin rasa aman masyarakat.

“Kami imbau masyarakat untuk tetap waspada, segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan, dan mari bersama kita jaga Kota Cirebon tetap kondusif,” tutup IPTU Endang Dermawan.


Kapolres Cirebon Kota Serahkan Santunan kepada Keluarga Korban Longsor Galian C di Argasunya


Cirebon Kota. – Sebagai bentuk kepedulian dan empati terhadap warga yang tertimpa musibah, Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar, S.H., S.I.K., M.Si., menyerahkan langsung santunan kepada keluarga korban longsor di bekas tambang Galian C, Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Jumat (20/6/2025).

Penyerahan santunan dilaksanakan di kediaman Sdr. Tari, ayah dari dua korban bernama Dani dan Rian, yang berlokasi di Karang Anyar Kedung Jumbleng RT 02 RW 10 Kelurahan Argasunya. Musibah tersebut terjadi pada Rabu (18/6/2025) dan menelan korban jiwa dua orang kakak beradik yang tengah melakukan aktivitas penambangan pasir secara manual.

Dalam kegiatan tersebut, Kapolres didampingi oleh Kapolsek Cirebon Selatan Timur, AKP H. Joni Rahmat S., S.H., M.Si., para pejabat utama Polres Cirebon Kota, personel Polsek Seltim, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa Kelurahan Argasunya.

“Kami hadir di sini bukan hanya sebagai aparat, tetapi juga sebagai sesama manusia yang turut merasakan duka mendalam atas kejadian ini. Semoga santunan ini bisa sedikit meringankan beban keluarga yang ditinggalkan,” ujar AKBP Eko Iskandar.

Kapolres menegaskan bahwa tragedi ini menjadi pengingat penting akan bahaya aktivitas penambangan ilegal yang masih dilakukan dengan peralatan seadanya di kawasan rawan longsor. Ia pun mengajak seluruh pihak untuk mengutamakan keselamatan serta berkolaborasi dalam mencari solusi ekonomi yang lebih aman bagi masyarakat.

Ayah kedua korban, Sdr. Tari menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan atas perhatian dari Polres Cirebon Kota.

"Kami sekeluarga sangat berterima kasih atas kehadiran dan perhatian dari Bapak Kapolres dan jajaran. Di tengah kesedihan ini, kami merasa tidak sendiri. Semoga Allah membalas semua kebaikan ini," ucapnya.

Penyerahan santunan ini merupakan bagian dari wujud kepedulian Polri kepada masyarakat, khususnya mereka yang terdampak musibah. Kegiatan tersebut juga mencerminkan komitmen Polres Cirebon Kota dalam menjalin kedekatan emosional dan memperkuat kepercayaan publik.

“Kami akan terus berupaya hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga dalam sisi kemanusiaan dan sosial,” tutup AKBP Eko.

(@>to)

Kapolres Cirebon Kota Tunjukkan Kepedulian, Kunjungi Keluarga Korban Longsor Galian C di Argasunya



Cirebon Kota. –Sebagai bentuk empati dan kepedulian terhadap warga yang tertimpa musibah, Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar, S.H., S.I.K., M.Si., melaksanakan kunjungan langsung ke rumah duka dua warga yang menjadi korban longsor di bekas tambang Galian C, Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Jumat (20/6/2025).

Dua korban dalam insiden tersebut diketahui merupakan kakak beradik, yakni almarhum Dani dan Rian. Duka mendalam menyelimuti keluarga, terlebih Dani meninggalkan seorang anak balita, sedangkan Rian meninggalkan seorang istri yang tengah mengandung.

“Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya. Kehadiran kami hari ini sebagai bentuk empati dan solidaritas kepada keluarga yang ditinggalkan. Ini bukan sekadar musibah biasa, tetapi tragedi kemanusiaan yang menyentuh hati,” ungkap Kapolres.

Kapolres Cirebon Kota menjelaskan bahwa lokasi kejadian merupakan bekas area tambang ilegal yang sudah lama ditutup. Namun, aktivitas penambangan dengan alat seadanya masih kerap dilakukan oleh warga demi mencukupi kebutuhan ekonomi keluarga.

“Sudah sering dilakukan sosialisasi dan imbauan oleh unsur pemerintah kelurahan, kecamatan, hingga tingkat kota. Bahkan kami bersama Wali Kota sudah meninjau langsung lokasi tersebut pada 2 Juni lalu dan memasang plang peringatan serta menutup aksesnya pada 4 Juni 2025,” terang AKBP Eko Iskandar.

Ia menegaskan bahwa Polri tidak semata-mata menitikberatkan pada penindakan hukum dalam menyikapi permasalahan ini. Pendekatan humanis dan sosial lebih diutamakan sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat.

“Penegakan hukum adalah langkah terakhir. Yang kami prioritaskan adalah bagaimana mencari solusi agar warga tidak perlu lagi mempertaruhkan keselamatannya demi mencari nafkah,” tegasnya.

Guna mencegah kejadian serupa, Polres Cirebon Kota bersama unsur Forkopimda dan instansi terkait akan meningkatkan pengawasan di area rawan serta memperkuat edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga keselamatan kerja.

“Kami sangat memahami bahwa ini soal kebutuhan ekonomi. Namun keselamatan tetap yang utama. Kami imbau masyarakat agar tidak melakukan aktivitas berisiko di lokasi bekas tambang. Mari kita jaga bersama keselamatan dan masa depan keluarga,” tutup AKBP Eko Iskandar.

(@>to)