All Posts | Radius 102

Media Buser Polkrim

Media Buser Polkrim
Membangun Bangsa Melalui Informasi

Berita Terkini

Polresta Cirebon Sita 211 Botol Miras Hasil Cipkon Operasi Lilin Lodaya

Jajaran Polresta Cirebon menggelar razia minuman keras (miras) di wilayah Kabupaten Cirebon pada Jumat (26/12/2025). Dalam razia...

Postingan Populer

Kamis, 14 Agustus 2025

Polresta Cirebon Gelar Gerakan Pangan Murah di Desa Gintung Ranjeng

Jajaran Polresta Cirebon mengikuti Video Conference Bapak Kapolri Dalam Rangka Gerakan Pangan Murah Serentak, Kamis (14/8/2025). Kegiatan tersebut bertempat di Balai Desa Gintung Ranjeng termasuk Jln Ki Aris Blok Pesantren, RT/RW 3/2, Dusun Blok Pesantren Desa Gintungranjeng Kec. Ciwaringin Kab. Cirebon.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, S.I.K, S.H, M.H, mengikuti Video Conference yang dipimpin langsung Kapolri JENDRAL POLISI Drs. LISTYO SIGIT PRABOWO, M.Si, tersebut bersama Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Cirebon, NANAN ABDUL MANAN, S.STP, M.Si., Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kabupaten Cirebon, DADANG RAIMAN, S.Pd, Kuwu Gintung Ranjeng Hj. NANI MARYANI, S.Pd.I., Para PJU, Kapolsek Zona Barat, Perwira, dan dan lainnya.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, S.I.K, S.H, M.H, mengatakan, Kegiatan vicon kali imi Dalam Rangka launcing serentak terkait Gerakan Pangan Murah. Pihaknya pun turut menggelar Gerakan Pangan Murah di Balai Desa Gintung Ranjeng yang menyediakan berbagai kebutuhan pokok masyarakat.

Diantaranya beras kemasan lima kilogram yang dijual seharga Rp 55 ribu daging sapi kualitas 1 Rp 115 ribu per kilogram, daging sapi kualitas 2 Rp 100 ribu per kilogram, ati sapi Rp 45 ribu per kilogram, tulang iga sapi Rp 35 ribu per kilogram, telur ayam Rp 23 ribu per kilogram, minyak goreng kemasan botol Rp 15.500 per liter, dan lainnya.

"Selain mengikuti vicon bersama Bapak Kapolri, Polresta Cirebon menggelar kegiatan Gerakan Pangan Murah di Balai Desa Gintung Ranjeng yang merupakan program pemerintah. Semoga kegiatan ini bisa membantu masyarakat dalam memenuhi komoditas makanan sehari-hari," ujarnya.

Ia mengatakan, Dilaksanakanya kegiatan Gerakan Pangan Murah di tersebut untuk membantu perekonomian masyarakat Kabupaten Cirebon. Selain itu, kegiatan tersebut merupakan bagian dari Program Pemerintah untuk menyediakan bahan pangan dengan harga terjangkau bagi masyarakat.

"Kami menyelenggarakan kegiatan ini secara rutin di berbagai wilayah Kabupaten Cirebon. Sehingga masyarakat Kabupaten Cirebon dapat merasakan langsung manfaatnya karena lebih dekat dengan tempat tinggalnya," pungkasnya.

(@to)

Polres Cirebon Kota Gelar Gerakan Pangan Murah untuk Warga

Cirebon Kota - Polres Cirebon Kota melaksanakan Kick Off Launching Gerakan Pangan Murah (GPM) secara hybrid pada Kamis (14/8/2025) pukul 09.30 WIB. Kegiatan yang dipusatkan di Ruko Depan Mapolres Jl. Veteran No. 05 ini diikuti secara virtual oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. dan Mendagri Jend. Pol (Purn) Prof. Drs. H. Tito Karnavian, M.A., Ph.D.  

Kapolres Cirebon Kota AKBP Eko Iskandar, S.H., S.I.K., M.Si. selaku penanggung jawab melaporkan bahwa kegiatan ini merupakan implementasi program stabilisasi harga pangan pemerintah. "Kami distribusikan 343 paket beras 5 kg seharga Rp55.000 kepada warga pra-terdata melalui koordinasi dengan Perum Bulog Cabang Cirebon," jelasnya. 
 
Dalam sambutannya, Kapolri menekankan pentingnya peran Polri dalam menjaga stabilitas pangan nasional. "Gerakan serentak ini bukti komitmen Polri mendukung ketahanan pangan masyarakat," tegas Jenderal Sigit melalui virtual conference. Sementara Mendagri mengapresiasi intervensi TNI-Polri yang berhasil menstabilkan harga beras di berbagai daerah.  

Pelaksanaan GPM di Cirebon melibatkan seluruh jajaran Polres mulai dari Satuan Fungsi hingga Bhabinkamtibmas yang bertugas mendata warga penerima. "Kami pastikan bantuan tepat sasaran bagi masyarakat yang membutuhkan," ujar Kapolres.  

Kasi Humas AKP Mukman Aris Hermanto menambahkan, selain beras SPHP Bulog, kedepan akan disalurkan komoditas pokok lain seperti gula dan minyak goreng. "Ini bagian dari program jangka panjang untuk menjaga inflasi pangan," jelasnya.
  
Warga yang hadir menyambut positif inisiatif ini. "Dengan harga terjangkau, kami bisa memenuhi kebutuhan pokok keluarga," ujar Siti (42), salah satu penerima bantuan dari Kelurahan Kesenden.  

Kapolres Cirebon Kota berkomitmen akan melanjutkan program serupa secara berkala. "Kami akan terus bersinergi dengan Bulog dan pemda untuk memastikan stok dan harga pangan stabil," pungkas AKBP Eko Iskandar.


(@to)

Kapolri Hadiri Kick Off GPM Serentak se-Indonesia, 2.424 Ton Beras SPHP Disalurkan ke Masyarakat Hari Ini


JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri kegiatan Kick Off Gerakan Pangan Murah (GPM) di Kantor Bulog Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (14/8/2025). Acara ini juga diselenggarakan di seluruh Indonesia melalui Polda jajaran. 

Sigit menargetkan kegiatan ini akan terus dilakukan selama satu minggu ke depan. Harapannya agar beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) bisa lebih maksimal tersalurkan kepada masyarakat. 

"Alhamdulillah hari ini kita, melaksanakan kick off kegiatan gerakan pangan murah serentak yang akan kita laksanakan serentak sampai dengan 16 Agustus, tapi target saya kita laksanakan sampai satu minggu ke depan untuk memastikan agar penyaluran beras SPHP betul-betul bisa maksimal," kata Sigit. 

Sigit mengungkapkan, dalam kegiatan Kick Off GPM di Jakarta, disalurkan beras SPHP sebanyak 2.424 ton dengan penerima manfaat sebanyak 484.977.

Sementara, dari data yang diperoleh hingga tanggal 13 Agustus 2025, sudah sebanyak 5.706 ton beras SPHP di 4.705 titik telah disalurkan. 

"Hari ini Alhamdulillah sampai dengan tanggal 13 Agustus telah disalurkan 5.706 ton beras SPHL 4.705 titik dan khusus hari ini di kegiatan puncak kegiatan GPM yang merupakan kick off untuk kita lanjutkan. Disalurkan 2.424 ton beras di 1.552 titik dan penerima manfaatnya 484.977," ujar Sigit. 

Sigit menjelaskan, gerakan pangan murah ini akan menjual beras, gula maupun minyak goreng dengan harga yang telah ditetapkan oleh Bulog. 

"Jadi kita mencoba maksimalkan bisa sampai langsung konsumen di bawah HET atau maksimal sama dengan HET. Karena itu tentunya kita terus mendorong program dari Pemerintah perintah dari Pak Presiden beras SPHP segera tersalurkan," ucap Sigit. 

Menurut Sigit, Pemerintah menargetkan menyalurkan 1,3 juta ton beras SPHP. Dengan adanya GPM ini diharapkan kebijakan dari Presiden Prabowo dapat berjalan maksimal. 

"1,3 juta ton mudah-mudajan secara periodik nanti tiap minggu kita akan evaluasi. Sehingga kemudian betul-betul apa yang menjadi perintah kebijakan Pak Presiden bisa kita laksanakan semaksimal mungkin," tutup Sigit.

(@to)

Kapolri Luncurkan Gerakan Pangan Murah, Instruksikan Antisipasi Penimbunan

Jakarta. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meluncurkan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar secara serentak di seluruh Polda bekerja sama dengan Perum Bulog. Program ini bertujuan menyediakan sembako dengan harga terjangkau bagi masyarakat terdampak kenaikan harga kebutuhan pokok.

Peluncuran dipusatkan di Kompleks Bulog Kanwil DKI Jakarta, Kamis (14/8/2025). Dalam kesempatan itu, Jenderal Sigit memantau langsung pelaksanaan GPM di berbagai daerah melalui dialog interaktif dengan sejumlah Kapolda, termasuk Kapolda Jawa Tengah Irjen Ribut Hari Wibowo.

"Untuk hari ini berapa titik yang dibagikan?" tanya Jenderal Sigit.

"Hari ini seluruh Polsek dan Polres di Semarang membagikan, Pak. Kemudian khusus di Semarang ada 17 titik dan kami hari ini menyalurkan 514 ton, semua di harga Rp 11.000," jawab Irjen Ribut.

Jenderal Sigit mengapresiasi capaian tersebut. “Terima kasih Pak Ribut. Pertama saya apresiasi ternyata masyarakat mendapatkan harga beras sesuai dengan harga dari Bulog. Tentunya ini akan sangat membantu,” ujarnya.

Selain Jateng, Kapolri juga memantau laporan GPM dari Polda Kalimantan Barat, Polda Maluku Utara, dan Polda Sulawesi Selatan. Ia menekankan pentingnya evaluasi rutin dan percepatan penyaluran di daerah.

“Saya titip untuk satu minggu ke depan nanti kita akan evaluasi, terus dijaga dan dipertahankan di titik-titik yang kira-kira pasarnya baik ritel maupun pasar tradisionalnya masih ada harga yang di atas HET segera lakukan langkah-langkah,” tegasnya.

Kapolri juga memerintahkan Satgas untuk mengantisipasi potensi penimbunan. “Kemarin sudah saya instruksikan untuk satgas yang ada melakukan pengecekan. Apabila ada potensi penimbunan segera minta untuk disalurkan dan apabila tetap membandel tolong diproses tegas,” ujarnya.

Ia berharap GPM dapat berjalan lancar di semua titik. “Segera lakukan langkah-langkah manakala di pengecekan-pengecekan yang dilakukan masih ditemukan adanya harga-harga yang di atas HET,” kata Sigit.

“Seperti juga yang lain saya tetap pesankan cek semua gudang apabila ada potensi penimbunan kita akan cek terkait masalah distribusi areanya,” tambahnya.

Usai memberikan arahan, Jenderal Sigit bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo, dan Dirut Perum Bulog Ahmad Rizal Ramdhani meninjau antrean pangan murah di lokasi sekaligus berinteraksi dengan masyarakat.

(@to)

Satresnarkoba Polresta Cirebon Bekuk Eks Karyawan di Pabedilan, Simpan Ganja Siap Edar


Cirebon – Satuan Reserse Narkoba Polresta Cirebon kembali mengungkap kasus peredaran narkotika di wilayah hukumnya. Seorang pria berinisial TR (25), warga Desa Pabedilan Wetan, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon, diamankan polisi setelah kedapatan menyimpan narkotika jenis daun ganja kering siap edar.

Penangkapan dilakukan pada Minggu (10/8/2025) sekitar pukul 21.30 WIB di sebuah rumah kontrakan di Desa Pabedilan Wetan. Dari hasil penggeledahan, petugas menemukan lima paket ganja kering yang dibungkus kertas nasi coklat dengan berat netto 10,07 gram, sebuah ponsel iPhone putih berikut SIM card, serta satu kardus coklat yang digunakan untuk menyimpan barang bukti tersebut.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, S.I.K., S.H., M.H., menjelaskan bahwa pengungkapan ini merupakan tindak lanjut dari informasi masyarakat terkait dugaan peredaran ganja di wilayah Pabedilan.

“Saat dilakukan penggeledahan di kamar kontrakan tersangka, petugas menemukan lima paket ganja yang disimpan di dalam lemari pakaian. Dari hasil interogasi, tersangka mengaku mendapatkan barang haram tersebut dari seorang perempuan berinisial DSS alias S, dan seluruhnya akan dijual kembali,” ujar Kapolresta Cirebon.

TR, yang diketahui merupakan mantan karyawan sebuah perusahaan swasta, kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Ia dijerat Pasal 111 ayat (1) jo Pasal 114 ayat (1) UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman penjara maksimal 20 tahun.

Kapolresta Cirebon menegaskan pihaknya akan terus melakukan penindakan terhadap segala bentuk peredaran narkotika di wilayah hukumnya.

“Kami mengimbau masyarakat agar berperan aktif memberikan informasi kepada kepolisian melalui layanan Call Center 110 Polresta Cirebon atau hubungi Pelayanan Informasi dan pengaduan Polresta Cirebon di nomor WA 08112497497 jika mengetahui adanya penyalahgunaan atau peredaran narkotika. Perang melawan narkoba harus dilakukan bersama,” tegasnya.

Saat ini, TR bersama seluruh barang bukti telah diamankan di Mapolresta Cirebon untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

(@to)

Semarak HUT RI Ke 80 Zulfahrianto Resmikan di Komplek Kantor Desa Sontang

 Rokan Hulu, (Riau) Radius 102.com__, Meriahnya pembukaan HUT RI Ke 80 di Desa Sontang Kecamatan Bonai Darusalam Kabupaten Rokan Hulu, semarak dengan kegiatan perlombaan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke 80,serangkaian lomba di resmikan pembukaannya oleh Kepala Desa Sontang Zulfahrianto S, E pembukaan berlangsung meriah dan di hadiri oleh warga Desa, suasana penuh semangat dan antusiasme tercermin dari raut wajah para peserta dan penonton yang hadir, kamis 14/08/2025

 

Zulfahrianto, SE, Kepala Desa Sontang, resmi membuka acara Semarak HUT RI ke-80 di Komplek Kantor Desa Sontang. Dengan penuh semangat merah putih, kegiatan ini menjadi wujud kebersamaan dan cinta tanah air seluruh warga.

 

“Peringatan HUT RI bukan hanya seremonial, tetapi momentum untuk menguatkan persatuan, gotong royong, dan semangat membangun desa. Mari kita jaga kebersamaan ini demi kemajuan Desa Sontang yang kita cintai.” Zulfahrianto, SE

 
Ismail marpaung

Satresnarkoba Polresta Cirebon Bekuk Tiga Pengedar Psikotropika di Plered


CIREBON – Satuan Reserse Narkoba Polresta Cirebon berhasil mengungkap kasus tindak pidana psikotropika dengan menangkap tiga orang tersangka di wilayah Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon. Penangkapan dilakukan pada Selasa (12/8/2025) sekitar pukul 15.30 WIB di sebuah pos ronda Blok Silengkong, Desa Sarabau.

Ketiga tersangka tersebut masing-masing berinisial A alias B (38), ALB alias A (26), dan GMR alias G (31). Dari tangan mereka, polisi mengamankan barang bukti berupa 100 butir ATARAX Alprazolam, 50 butir Euforiss Clonazepam 2 mg, 27 butir Riklona Clonazepam, 24 butir Merlopam Lorazepam, 16 butir Calmlet Alprazolam 1 mg, serta uang tunai hasil penjualan sebesar Rp1.000.000.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, S.I.K., S.H., M.H., menjelaskan bahwa ketiga tersangka ditangkap tangan saat berada di pos ronda dan tidak dapat menunjukkan izin resmi atas kepemilikan psikotropika tersebut.

“Penangkapan ini merupakan hasil penyelidikan dan informasi masyarakat terkait adanya aktivitas peredaran psikotropika di wilayah Plered. Kami akan terus menindak tegas pelaku yang mencoba mengedarkan obat-obatan yang penyalahgunaannya dapat membahayakan kesehatan dan mengganggu ketertiban masyarakat,” tegas Kapolresta.

Menurutnya, kasus ini menjadi peringatan bagi masyarakat untuk tidak terlibat dalam peredaran psikotropika tanpa izin. Polisi juga mengimbau agar warga segera melapor melalui layanan Call Center 110 Polresta Cirebon atau hubungi Pelayanan Informasi dan pengaduan Polresta Cirebon di nomor WA 08112497497 jika mengetahui adanya aktivitas mencurigakan terkait narkotika di lingkungannya.

Selanjutnya, ketiga tersangka beserta barang bukti dibawa ke Mapolresta Cirebon untuk proses penyidikan lebih lanjut. Mereka dijerat Pasal 62 UU RI Nomor 5 Tahun 1997 tentang Psikotropika Jo Pasal 55 Jo Pasal 56 KUHP, dengan ancaman hukuman pidana penjara sesuai ketentuan yang berlaku.

(@to)

Edarkan Obat Keras Tanpa Izin, Pemuda Bandung Dibekuk di Cirebon



Cirebon – Satuan Reserse Narkoba Polresta Cirebon berhasil mengungkap kasus tindak pidana peredaran obat keras tanpa izin di wilayah hukum Polresta Cirebon. Seorang pria berinisial PNR alias G (23), warga Kota Bandung, diamankan petugas beserta sejumlah barang bukti di sebuah rumah di Desa Sedong Kidul, Kecamatan Sedong, Kabupaten Cirebon, pada Selasa (12/8/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.

Dari tangan tersangka, polisi menyita 126 butir Trihexyphenidyl, 10 butir Tramadol, satu unit telepon genggam, uang tunai Rp273.000 hasil penjualan, serta tas selempang warna hitam.

Kapolresta Cirebon Kombes Pol Sumarni, S.I.K., S.H., M.H. menjelaskan bahwa pengungkapan ini berawal dari informasi masyarakat terkait adanya aktivitas mencurigakan di lokasi kejadian.

“Petugas segera melakukan penyelidikan dan penggerebekan. Saat dilakukan penggeledahan, kami menemukan ratusan butir obat keras siap edar tanpa izin resmi,” ungkapnya.

Hasil pemeriksaan menunjukkan, tersangka mendapatkan obat tersebut dari seseorang berinisial R alias K yang kini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). 

“Tersangka mengaku seluruh obat keras itu akan diperjualbelikan kepada masyarakat. Tindakan ini jelas melanggar hukum dan membahayakan kesehatan publik,” tegas Kapolresta.

Kombes Pol. Sumarni juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus menindak tegas peredaran obat keras ilegal di wilayah Cirebon. 

“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak membeli atau mengonsumsi obat keras tanpa resep dokter. Polresta Cirebon berkomitmen menjaga keamanan dan kesehatan warga, serta mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berperan aktif memberikan informasi melalui layanan Call Center 110 Polresta Cirebon atau hubungi Pelayanan Informasi dan pengaduan Polresta Cirebon di nomor WA 08112497497 jika mengetahui adanya aktivitas mencurigakan terkait narkotika,” ujarnya.,” pungkasnya.

Atas perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 435 jo Pasal 436 ayat (1) dan (2) UU RI No. 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan. Saat ini, tersangka beserta barang bukti telah diamankan di Mapolresta Cirebon untuk proses hukum lebih lanjut.

(@to)

Anggota TNI Di Wuryantoro Tumbuhkan Rasa Nasionalisme Pada Siswa SD

Wonogiri - Guna menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan membentuk karakter siswa sejak usia dini. Serma Anjarudin anggota Koramil 19/Wuryantoro Kodim 0728/Wonogiri memberikan penyuluhan tentang nasionalisme dan kedisiplinan kepada siswa-siswi SD IT Ulin Nuha Wuryantoro. Kamis (14/8/2025).

Penyuluhan ini sebagai sarana untuk melatih disiplin, kerja sama, dan rasa tanggung jawab. Selain itu, diberikan juga pembekalan mengenai wawasan kebangsaan, nilai-nilai Pancasila, dan sejarah perjuangan bangsa.

Serma Anjarudin menjelaskan, ada beberapa manfaat dari kegiatan ini antara lain: Peningkatan rasa nasionalisme dan cinta tanah air yakni, Siswa diajarkan untuk mencintai bangsa dan negara sejak usia dini. Pembentukan karakter yakni PBB dan TUB melatih kedisiplinan, ketertiban, dan semangat kebersamaan. 

Peningkatan rasa tanggung jawab dan kerjasama tim yakni agar Siswa belajar bekerja sama dalam tim dan bertanggung jawab atas tugas yang diberikan. Dan persiapan generasi penerus bangsa yakni Siswa diharapkan menjadi generasi yang disiplin, tangguh, dan cinta tanah air.

Penulis : Arda 72